Pemkab Kutim Matangkan Kesiapan Nataru 2025–2026 Lewat Vicon Bersama Mendagri

LINTAS time, Sangatta — Menjelang momentum Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025–2026, Pemerintah Kabupaten Kutai Timur (Kutim) mulai menyiapkan langkah komprehensif untuk memastikan keamanan, kenyamanan, dan kelancaran aktivitas masyarakat. Seluruh persiapan itu dibahas dalam Video Conference (Vicon) bersama Menteri Dalam Negeri (Mendagri) RI yang digelar di Kantor Dinas Kominfo Kutim, Bukit Pelangi, Senin (1/12/2025) pagi.

Bupati Kutim Drs H. Ardiansyah Sulaiman, M.Si memimpin langsung jajaran daerah dalam mengikuti arahan pemerintah pusat. Turut hadir Ketua DPRD Kutim Jimmy, Kadis Kominfo Rony Bonar H. Sihaburian, Dandim 0909/KTM Letkol Arh Ragil Setyo Yulianto, Wakapolres Kompol Achmad Abduloh, perwakilan Kejari, OPD teknis, hingga unsur TNI–Polri.

Vicon yang dimulai pukul 09.20 WITA tersebut membahas sejumlah isu utama, salah satunya stabilitas harga dan pengawasan transportasi. Dalam paparannya, Bupati menyampaikan kembali pesan Mendagri. “Mendagri menekankan bahwa stabilitas harga dan ketersediaan transportasi harus kita jaga bersama. Daerah diminta tidak lengah menghadapi libur panjang Nataru,” ujarnya.

Sorotan pemerintah pusat bukan hanya pada harga komoditas, tetapi juga kondisi moda transportasi, baik darat, laut, maupun udara. Menurut Ardiansyah, arahan Kementerian Perhubungan juga cukup detail. “Tadi disampaikan perlunya penambahan pelampung dan pemeriksaan keselamatan kapal secara lebih ketat, terutama karena cuaca ekstrem diprediksi meningkat,” jelasnya.

Lintas sektor legislatif juga memberi dukungan. Ketua DPRD Kutim Jimmy menilai kesiapan daerah sangat diperlukan untuk menjaga kenyamanan masyarakat. “Kami di DPRD mendukung penuh langkah pemerintah dalam menjaga stabilitas dan keamanan. Yang penting masyarakat Kutim dapat berlibur dan beraktivitas dengan aman,” ucapnya.

Sementara dari sisi keamanan, Wakapolres Kompol Achmad Abduloh memastikan seluruh jajaran telah menyiapkan pola pengamanan terpadu. Menurutnya, momentum akhir tahun selalu membutuhkan perhatian ekstra. “Polri bersama TNI dan Pemkab akan memetakan titik keramaian, jalur wisata, serta potensi kerawanan. Fokus kami adalah keamanan dan kelancaran warga selama Nataru,” tegasnya.

Selain kepolisian, beberapa kementerian turut menyampaikan laporan kesiapan. PT KAI melaporkan pengecekan armada dan peningkatan operasional. Kemendikbud juga menyoroti mobilitas keluarga akibat libur sekolah yang berpotensi menambah volume perjalanan.

Vicon berlangsung hingga pukul 12.45 WITA dan berjalan lancar. Di akhir kegiatan, Bupati Ardiansyah menegaskan bahwa seluruh arahan pusat akan segera ditindaklanjuti. “Kita ingin Nataru tahun ini berjalan lancar, aman, dan memberi kenyamanan bagi masyarakat Kutai Timur,” tutupnya.(adv/fk).